INDAHNYA KELINGKING BEACH : PULKAM NUSA PENIDA

Hai kalau kamu cek instagram aku, kamu pasti tahu kalau beberapa hari yang lalu aku pulang kampung ke Nusa Penida untuk merayakan hari raya Galungan & Kuningan. Setiap hari raya aku memang selalu menyebrangi lautan untuk sampai di kampung halaman. Jauh nggak? Nggak kok deket banget,karena harus lewat jalur aja kesannya jadi agak agak.

Aku pulang ke Nusa Penida lewat pelabuhan Kusamba Klungkung, dari kota Denpasar kalau pagi-pagi tanpa macet waktu tempuhnya cuman 30 menit. Jalur pelabuhan Kusamba menyediakan area luas untuk parkir mobil,selain itu biaya parkirnya perhari cukup terjangkau hanya Rp 10.000 saja. Selain itu tarif fast boat untuk sekali pergi Rp 50.000/orang,untuk terhindar dari panjangnya antrean,aku dan keluarga terbiasa berangkat pagi hari,karena biasanya arus air laut juga masih tenang dan nggak panas.

FAST BOAT GANGGA EXPRESS

JEMBATAN PONTON

Di pelabuhan Kusamba tersedia warung makan,toilet,LED Tv  dan juga fasilitas wifi,jadi meskipun harus menunggu nggak bikin jenuh. Sebelum naik ke fast boat,kita harus naik jembatan ponton semacam kapal terbuka yang diletakkan ditepi pantai jadi penumpang terhindar dari basah dan nyaman naik  ke dalam boat. Waktu menyeberang juga nggak lama kok sekitar 20-25 menit, nggak berasa, buat yang terbiasa mabuk laut,dijamin deh kamu belum sempet mabukan eh tahu tahu udah sampai aja di Nusa Penida.

Sesampainya di Pelabuhan Sampalan,kamu bisa memilih jenis transportasi mau rent car atau sewa sepeda motor. Kebetulan rumah mertua dan rumahku sendiri nggak jauh jadi tinggal telfon orang rumah suruh jemput sampe deh.

HOME SWEET HOME

Selama di rumah aku disibukkan dengan rangkaian hari raya,setelah H+ 1 baru deh menyempatkan diri untuk jalan-jalan. Nusa Penida sekarang sudah ramai dikunjungi wisatawan asing dan lokal. Disepanjang jalan sudah banyak cafe,bar,resto,villa mewah sampai penginapan kelas backpacker juga ada, aku punya beberapa rekomendasi penginapan punya kerabat dekat aku, berhubung bakalan panjang kalau bahas dimari, kamu bisa cek di aplikasi PegiPegi, sekalian kalau mau cek hotel di Bali lainnya juga bisa tuh disana.

Nggak hanya itu, di Pegipegi kamu juga bisa beli tiket pesawat, tiket kereta dan yang nggak ketinggalan di situs PegiPegi kalau mau lihat hotel promo ada menu tab tersendirinya gitu, jadi ga pegel scrolling sana sini, klik sekali pilh-pilih terus book deh sesuai keinginan dan yang cocok sama budget kamu.

Balik lagi nih ke cerita aku,FYI ya buat kamu yang belum tahu,  dulunya Nusa Penida dikenal dengan wisata rohani karena disini banyak tersebar Pura suci Umat Hindu yang selalu dipadati oleh 'pemedek' terutama di setiap hari raya besar.

Berhubung aku dan suami punya 1 hari waktu kosong, jadi deh kita main ke Pantai Kelingking, Cuaca disini panas terik,kalau nggak pake sun screen kulit udah pasti gosong. Pantai Kelingking letaknya di Desa Bunga Mekar,  medan menuju lokasi ini lumayan memacu adrenalin hahaha. Sampai disini, kalian akan takjub karena tebingnya indah banget, pantainya terletak dibawah tebing,kalau mau turun menuju pantai kita bisa menuruni tangga yang lumayan ekstrim sih,dan aku belum niat buat turun, takut nggak mampu naiknya.

KELINGKING BEACH

Sambil menikmati pemandangan kami membuka bekal makan siang, disekitar sini ada kios kios kecil yang menjual snack dan juga makanan, tapi jangan kaget kalau harganya sedikit mahal karena medan mau kesini jauh dan cukup menantang. Kalau untuk minum dan cemilan, bawa sendiri deh saran aku. Selain area parkir yang luas disini juga tersedia toilet, beberapa spot foto juga akan memanjakan kamu yang hobi foto-foto.

SPOT FOTO YANG INSTAGRAMABLE

HAYO TEBAK GIMANA CARA NAIK KE POHON INI?

Keesokan harinya,tiba saatnya pulang,aku memilih fast boat paling terakhir jam 04.00 sore air lautnya tenang dan pasir disini berwarna putih,duh coba kalau masih bisa disini sehari lagi harusnya masih bisa berenang main main air dulu.

TIME TO GO BACK DENPASAR

Aku dan suami pilih boat terakhir sore itu karena kami mau mampir ke senggol atau istilah kerennya street food di kota Klungkung,kita ituh punya ritual wajib mampir ke sini untuk makan srombotan dan jajanan lainnya,murah dan enak.

Srombotan adalah makanan khas Klungkung yang terdiri dari berbagai macam campuran sayuran yang sudah direbus disiram dengan bumbu parutan kelapa dan kuah super pedas yang ditaburi dengan kacang goreng.

SENGGOL KLUNGKUNG

Satu porsi srombotan Rp 8000,- aku biasa pesan seporsi tanpa ketupat supaya nanti bisa nambah porsi kedua yaitu Mie Koples. Mie koples adalah bihun yang dicampur dengan/tanpa sayuran rebus,isinya bisa kamu bebas request favoriteku adalah bihun dengan tauge lengkap dengan gorengan dan juga kerupuk. Dijamin puas dan kenyang, sambil kepedesan minum es gula,es gula adalah campuran es batu,air dan juga gula yang sudah dicairkan  bersamaan dengan pandan,nggak cuman manis,aroma pandannya itu loh yang selalu bikin kangen buat dateng lagi dan lagi.

SROMBOTAN

MIE KOPLES

Kalau kamu mampir ke Nusa Penida via pelabuhan Kusamba, lalu pilih boat sore jangan lupa untuk mampir ke sengol Klungkung ya!

Sampai disini dulu cerita pulang kampungku kali ini,beberapa bulan ke depan aku pasti pulang dan membawa cerita baru lagi. Kalau kalian mau tanya-tanya bagaimana akses ke Nusa Penida atau objek wisata lainnya kamu bisa tinggalkan koment pada kolom dibawah.